Kayu putih (Melaleuca leucadendra syn. M. leucadendron) merupakan pohon anggota suku jambu-jambuan (Myrtaceae) yang dimanfaatkan sebagai sumber minyak kayu putih (cajuput oil). Minyak diekstrak (biasanya disuling dengan uap) terutama dari daun dan rantingnya. Namanya diambil dari warna batangnya yang memang putih. Kayu putih dikenal dalam bahasa Melayu sebagai gălam, di Ternate sebagai bajule, di Seram sebagai sakelan, dan di Ambon dengan berbagai nama yaitu kilam, elan dan ilan.

Tumbuhan ini terutama tumbuh baik di Indonesia bagian timur dan Australia bagian utara, namun demikian dapat pula diusahakan di daerah-daerah lain yang memiliki musim kemarau yang jelas.

Minyak kayu putih mudah menguap. Pada hari yang panas orang yang berdekatan dengan pohon ini akan dapat membauinya dari jarak yang cukup jauh. Sebagai tumbuhan industri, kayu putih dapat diusahakan dalam bentuk hutan usaha (agroforestri). Perhutani memiliki beberapa hutan kayu putih untuk memproduksinya. Minyak kayu putih yang diambil dari penyulingan biasa dipakai sebagai minyak balur atau campuran minyak pengobatan lain (seperti minyak telon) atau campuran parfum serta produk rumah tanggal lain.

Morfologi dan Klasifikasi

Akar

Tanaman ini memiliki akar tunggang kemudian akar lateral dan akar sekunder. Akar ini berupa akar tunggang lurus dan tumbuh ke bawah kemudian akar lateral yang tumbuh pada leher akar di bagian tengah. Terakhir akar seknder menyebar pada kedalaman sekitar 20 cm di bawah permukaan tanah.

Batang

Kayu Putih memiliki batang yang tumbuh hingga sekitar 30 meter. Bentuk batangnya bulat dan kulitnya mudah mengelupas. Batangnya berwarna kuning kecoklatan dan dalamnya berwarna putih tulang yang pucat. Tingkat kepadatannya cukup tinggi sehingga dapat dimanfaatkan untuk membuat kerajinan.

Bunga

Bunga Kayu Putih ini berupa bunga majemuk, bentuknya seperti bulir panjang dan memiliki 5 helai mahkota bunga dan berwarna putih. Bentuk bunganya ini bertipe cawan.

Daun

Kayu Putih memiliki daun tunggal yang berbentuk lancip meruncing pada ujung dan pangkal daun. Tepi daunnya rata dan permukaan daun berbulu. Tulang daun Kayu Putih yang sejajar. Variasi warna daunnya adalah putih, merah, dan kuning. Variasi warna ini tergantung dari tanah tanaman ini tumbuh. Pada umumnya warna daunnya putih.

Buah

Tanaman Kayu Putih memiliki buah yang bernama buah gelam dengan bentuk micro lubang. Buah ini memiliki banyak lubang kecil sehingga bentuknya disebut micro lubang.

Klasifikasi tumbuhan kayu putih

  • Kerajaan              : Plantae
  • Divisi                     : Magnoliophyta
  • Kelas                     : Magnoliopsida
  • Ordo                     : Myrtales
  • Famili                   : Myrtaceae
  • Genus                   : Melaleuca
  • Spesies                 : M. leucadendra
  • Nama binomial : Melaleuca leucadendra

Manfaat tanaman Kayu Putih

Sifat tanaman Kayu Putih yang sangat adaptif dapat digunakan untuk reboisasi dan memperbaiki lahan yang kurang subur atau tandus. Tanaman ini tidak memiliki syarat tumbuh yang spesifik dan cepat tumbuh. Selain itu, tanaman ini memiliki nilai yang sangat ekonomis bagi masyarakat dengan memanfaatkan daunnya. Tanaman ini juga memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi sehingga baik untuk mencegah radikal bebas. Sesuai rujukannya, maka budidaya tanaman ini cukup penting.

Selain untuk reboisasi dan menangkal radikal bebas, tanaman ini juga memiliki manfaat untuk menghasilkan berbagai olahan yang penuh keuntungan. Hasil olahan dari tanaman ini yang paling utama adalah minyak atsiri atau dikenal juga sebagai essential oil yang akan dijelaskan pada bagian Minyak Kayu Putih. Hasil olahan lainnya adalah pemanfaatan buahnya untuk pembuatan obat sakit perut, mengatasi hilangnya selera makan, dan jamu. Kulit dari batangnya dapat dijadikan sebagai obat yang mengatasi kondisi susah tidur, lesu dan lemas. Selain untuk obat, kulitnya dapat digunakan untuk memperbaiki bagian perahu yang bocor. Hasil olahan lainnya adalah pemanfaatan ekstrak kayu putih untuk membuat permen pelega tenggorokan.

sumber :

  • https://id.wikipedia.org/wiki/Kayu_putih
  • https://wanaswara.com/tanaman-kayu-putih/

made by:

  1. Muh. Adib Maulana
  2. Helmy Asyafi
  3. Geln Ibanez
  4. Dewi Khumaeroh
  5. Alya Rihadatul
Kategori: Literasi

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Translate »